Mungkin sering kita dengar istilah berita hoax .berita hoax merupakan informasi dari seseorang ataupun kelompok tertentu dengan memberikan berita yang tidak sesuai dengan kenyataan. namun dalam redaksi beritanya seolah-olah berita itu asli dengan data-data yang lengkap untuk meyakinkan kepada masyarakat . tentunya ini sangat menimbulkan keresahan dan ketidak percayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Banyak kasus yang terjadi, hal ini biasanya di gunakan untuk kepentingan politik seperti memberikan suatu berita yang tidak baik terhadap para calon pasangan tertentu dengan maksud untuk menjatuhkan ,biasanya penyebaranya melalui media sosial, media cetak, maupun media massa
Nah bagaimana sih kita sebagai masyarakat untuk menyikapi berita hoax tersebut?
dengan cara menanyakan kepada agen-agen informasi yang sudah kedribel. agen-agen informasi ini merupakan “information verificator” bagi isu yang berkembang di masyarakat. siapa “information verificator” ini? bisa media massa elektronik dan cetak atau sumber-sumber resmi dari kantor atau instansi yang terkait. kenapa media massa (cetak dan elektronik) bisa disebut sebagai ”information verificator”? karena serangkaian prosedur jurnalistik yang mereka jalankan bisa untuk filter bahwa informasi yang mereka terbitkan dapat dipertanggung jawabkan sumber dan kebenarannya. Disamping itu, media massa memiliki kantor dan alamat yang jelas sehingga jika terjadi miss information bisa dikunjungi alamatnya untuk diverifikasi lebih lanjut. Seperti yang di lansir dari agus-suparno.web.ugm.ac.id
Bandingkan dengan informasi-informasi dari sumber yang lain yang belum tentu alamat dan orangnya.
Sebut saja misalnya informasi yang bersumber dari blog atau sosial media, apakah bisa kita jadikan sebagai ”information verificator”, menurut saya masih sangat kecil karena di blog atau media sosial keterangan tentang alamat dan orang sipembuat bisa dibuat oleh siapa saja tanpa ada verifikasi bahwa alamat dan orang tersebut benar-benar adanya di dunia nyata.
0 Response to "Seputar berita hoax dan cara menyikapinya"
Posting Komentar